“PEMAHAMAN TASAWUF & LIBERAL BERBAJU ‘ISLAM’ NUSANTARA”
KITAB NAWAQIDHUL ISLAM (PEMBATAL-PEMBATAL KEISLAMAN)
Penulis: Asy-Syaikh Muhammad At-Tamimi rahimahullah
Pemateri: Ustadz Sofyan Chalid bin Idham Ruray, Lc hafizhahullah
Penulis rahimahullah berkata,
(التاسع) : من اعتقد أن بعض الناس يسعه الخروج عن شريعة محمد صلى الله عليه وسلم كما وسع الخضر الخروج عن شريعة موسى عليه السلام، فهو كافر.
Kesembilan: Barangsiapa meyakini bahwa sebagian manusia boleh keluar dari syari’at Nabi Muhammad shallallahu’alaihi wa sallam sebagaimana Nabi Khidir boleh keluar dari syari’at Nabi Musa ‘alaihimassalaam, maka ia kafir.
Penjelasan:
Rasulullah shallallaahu’alaihi wa sallam diutus untuk seluruh manusia, maka syari’at beliau berlaku untuk seluruh manusia di seluruh negeri, sejak beliau diutus sampai hari kiamat.
Allah ‘azza wa jalla berfirman,
قُلْ يَا أَيُّهَا النَّاسُ إِنِّي رَسُولُ اللَّهِ إِلَيْكُمْ جَمِيعًا الَّذِي لَهُ مُلْكُ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضِ ۖ لَا إِلَٰهَ إِلَّا هُوَ يُحْيِي وَيُمِيتُ ۖ فَآمِنُوا بِاللَّهِ وَرَسُولِهِ النَّبِيِّ الْأُمِّيِّ الَّذِي يُؤْمِنُ بِاللَّهِ وَكَلِمَاتِهِ وَاتَّبِعُوهُ لَعَلَّكُمْ تَهْتَدُونَ
“Katakanlah: Wahai manusia sesungguhnya aku adalah utusan Allah kepadamu semua, yaitu Allah Yang mempunyai kerajaan langit dan bumi; tidak ada sesembahan yang berhak diibadahi selain Dia, Yang menghidupkan dan mematikan, maka berimanlah kamu kepada Allah dan Rasul-Nya, Nabi yang ummi, Nabi yang beriman kepada Allah dan kepada kalimat-kalimat-Nya (kitab-kitab-Nya) dan ikutilah Nabi, supaya kamu mendapat petunjuk.” [Al-A’rof: 158]
Rasulullah shallallaahu’alaihi wa sallam bersabda,
وكان النبيُّ يُبعَث في قومه خاصة، وبُعِثت إلى الناس كافةً
“Dahulu para nabi diutus untuk kaumnya saja, sedang aku diutus untuk seluruh manusia.” [HR. Al-Bukhari dan Muslim dari Jabir radhiyallahu’anhu]
Ayat dan hadits yang mulia ini menegaskan bahwa Rasulullah shallallaahu’alaihi wa sallam diutus kepada seluruh manusia, dan Allah ‘azza wa jalla mewajibkan seluruh manusia untuk mengikuti beliau.
Maka barangsiapa memiliki keyakinan bahwa ada sebagian orang yang telah mencapai derajat wali, tidak wajib lagi menjalankan syari’at, berarti ia mengingkari ayat dan hadits yang Mulia ini.
Demikian pula yang meyakini bahwa di zaman sekarang atau di sebagian negeri, tidak wajib menjalankan syari’at Rasulullah shallallaahu’alaihi wa sallam, maka ia telah mengingkari pengutusan beliau shallallaahu’alaihi wa sallam untuk seluruh manusia.
Dan mendustakan Al-Qur’an atau Al-Hadits tidak diragukan lagi adalah kekafiran terhadap Allah dan Rasul-Nya.
Demikian pula mengingkari pengutusan Rasulullah shallallaahu’alaihi kepada seluruh manusia adalah kekafiran terhadap kerasulan beliau.
Simak Kajiannya: https://youtu.be/Kr3FrQArH2E
GABUNG CHANNEL TELEGRAM KAJIAN KITAB & GROUP WA TA’AWUN DAKWAH DAN BIMBINGAN ISLAM
Pembina: Ustadz Sofyan Chalid bin Idham, Lc hafizhahullah
Telegram:
– Kitab Nawaqidhul Islam: https://t.me/pembatalkeislaman
– Video Kitab Tauhid: https://t.me/videokitabtauhid
– Audio Kitab Tauhid: https://t.me/kitab_tauhid
WAG:
– Admin 1: wa.me/628111377787
– Admin 2: wa.me/628111833375
#Yuk_bantu_share. Rasulullah shallallaahu’alaihi wa sallam,
مَنْ دَلَّ عَلَى خَيْرٍ فَلَهُ مِثْلُ أَجْرِ فَاعِلِهِ
“Barangsiapa menunjukkan kepada satu kebaikan maka ia akan mendapatkan pahala seperti orang yang mengamalkannya.” [HR. Muslim dari Abu Mas’ud Al-Anshori radhiyallaahu’anhu]
Semoga bermanfaat dan menjadi amal shalih yang akan memperberat timbangan kebaikan di hari kiamat insya Allah. Jazaakumullaahu khayron wa baaroka fiykum.
Pembatal Keislaman Ke-9 (Pemahaman Tasawuf & Liberal Berbaju ‘Islam’ Nusantara) – Ust. Sofyan Ruray
