Dari An-Nu’man bin Basyir Al-Anshori -radhiyallohu anhuma- menuturkan :
« إِنَّ الْهَلَكَةَ كُلَّ الْهَلَكَةِ أَنْ تَعْمَلَ السَيئات فِي زَمَانِ الْبَلَاءِ »
“Sungguh sebenar-benar kebinasaan, adalah engkau berbuat dosa dikala bencana sedang melanda “[Al-Uqubaat, Ibnu Abid Dunya, 327]
Fadhilatus Syeikh, Prof DR Abdurrozzaq -hafizahulloh- menjelaskan :
وذلك أنَّ في البلاء تذكيرا للعبد بذنوبه؛ فربما تاب ورجع منها إِلَى الله عز وجل، وفيه زوال قسوة القلوب وحدوث رقتها، ويوجب للعبد الرجوع بقلبه إِلَى الله عز وجل، والتضرع له والاستكانة، ويوجب له الإقبال على الخالق وحده، فلا يحرم من هذا عند البلاء إلا من استحكمت غفلته.
“Hal itu karena bencana merupakan peringatan atas berbagai dosa si hamba. Bisa jadi dia bertaubat dan kembali kepada Allah Azza wa Jalla dari dosa-dosanya. Selain daripada itu, (bencana) juga dapat menghilangkan kerasnya hati dan menjadikannya lembut.
Wajib atas si hamba untuk ruju’ (kembali) kepada Allah Azza wa Jalla dengan hatinya, seraya merendahkan diri dan tunduk kepada-Nya, menghadapkan diri hanya kepada-Nya semata. Maka tidak ada yang terhalang dari seluruh kebaikan tersebut, kecuali orang yang dikuasai oleh kelalaian
________________
Sumber :
https://www.al-badr.net/muqolat/5983
══════ ❁✿❁ ══════
Alih Bahasa :
Hilal Abu Naufal
Mari bergabung & menyebarkan Dakwah Tauhid dan Sunnah bersama kami :
Join :
t.me/hilalpalopo
t.me/assunnah_palopo
Web: palopomengaji.com
fb.me/palopomengaji
twitter.com/palopomengaji
instagram.com/hilal_abunaufal
instagram.com/palopomengaji
Mutiara Al-Qur’an, As-Sunnah, Petuah As-Salaf, Wejangan Ulama, Fatwa-Fatwa & Tanya Jawab.
Pembina : Al-Ustadz Hilal Abu Naufal -hafizahulloh-.
Admin :
Abu Aqilah