╔══❖•ೋ°° ೋ•❖══╗

*SBUM*
*Sobat Bertanya*
*Ustadz Menjawab*

╚══❖•ೋ°° ೋ•❖══╝

*NO : 0⃣0⃣2⃣*

*Dirangkum oleh Grup Islam Sunnah | GiS*
https://grupislamsunnah.com

*Kumpulan Soal Jawab SBUM*
*Silakan Klik :* https://t.me/GiS_soaljawab

═══════ ° ೋ• ═══════

*Judul Bahasan*
*ANJURAN SHALAT TEPAT WAKTU*
*DAN KEUTAMAANNYA*

*Pertanyaan*
Nama : Vegi Anggraini Maani
Angkatan : 01
Grup : 130
Domisili : –

بسم الله الرحمن الرحيم

السلام عليكم ورحمة الله وبركاته

Semoga Ustadz beserta keluarga senantiasa dalam lindungan dan limpahan rahmat Allah Subhaanahu Wa Ta’ala.
Aamiin…

Afwan Ustadz izin bertanya, bagaimana caranya agar kita bisa menjadikan sholat sebagai kebutuhan atau sesuatu yang kita senangi agar kita bisa senantiasa sholat tepat waktu dan tidak meremehkan sholat?

جزاكم الله خيرا وبارك الله فيكم

*Jawaban:*

وعليكم السلام ورحمة اللّه وبركاته

بسم الله

Kepada Ukhti Vegi Anggraini hafizhakillah (Semoga Allah menjagamu) di Indonesia.

Aamiin. Wa Iyyaakum. Wa Jazaakumullahu khairan atas do’anya.

Para ulama Ahlus Sunnah wal Jama’ah yang konsisten di atas Al-Qur’an dan As-Sunnah menurut pemahaman Salafush Shalih telah menjelaskan secara jelas dan terang, seterang matahari di siang bolong tanpa awan. Cara agar shalat kita menjadi kebutuhan & sesuatu yang disenangi, dijelaskan dalam poin-poin di bawah ini:

1. Harus benar-benar memahami tentang kedudukan shalat dalam Islam, keutamaan-keutamaan shalat & shalat sebagai rasa syukur terhadap nikmat Allah.

Berdasarkan hadits-hadits yang shahih dapat diuraikan sebagai berikut:

– Kedudukan shalat dalam Islam sekurang-kurangnya ada 3 yaitu shalat merupakan tiang agama, shalat adalah sebaik-baik amal seorang muslim & merupakan amal yang pertama kali akan dihisab dan shalat adalah wasiat terakhir dari Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wa Sallam kepada ummatnya.

– Keutamaan-keutamaan shalat, di antaranya: shalat mencegah perbuatan keji dan mungkar, shalat adalah sebaik-baik amal setelah syahadatain, shalat dapat mencuci dan membersihkan kesalahan, shalat dapat menghapuskan dosa-dosa kecil, shalat menjadi cahaya bagi pelakunya baik di dunia maupun di akhirat, dengan shalat Allah akan meninggikan derajat dan menghapuskan kesalahan, shalat adalah salah satu sebab masuk surga sekaligus menjadi teman Nabi di dalamnya dan lainnya masih banyak lagi.

– Shalat sebagai rasa syukur terhadap nikmat Allah. Jika kita mengakui bahwa Allah Maha Besar, maka kita harus tunduk dan menunjukkan bahwa diri kita adalah seorang hamba. Ketundukkan itu dapat terealisasi dengan cara melaksanakan shalat dan ibadah-ibadah lainnya.

2. Harus benar-benar memahami tentang keburukan orang yang lalai dalam shalatnya.

Kiat-kiat meraih khusyu’ dalam shalat:

1. Mengingat kematian.
2. Merenungkan makna dari bacaan-bacaan yang ada di dalam shalat.
3. Meninggalkan dosa dan maksiat.
4. Tidak banyak tertawa, karena dapat mematikan hati.
5. Memilih pekerjaan yang sesuai.
6. Tidak terlalu sibuk dengan urusan dunia.
7. Banyak membaca Al-Qur’an dan berdo’a.
8. Bersegera untuk mengerjakan shalat.
9. Merapatkan dan meluruskan shaff.

Semoga penjelasan ringkas ini bisa menjadikan shalat itu sebagai kebutuhan & bukan hanya sekedar kewajiban. Dan juga shalat kita menjadi sesuatu yang kita senangi, sebagaimana sabda Nabi Muhammad Shallallahu ‘Alaihi Wa Sallam kepada Bilal:

“Wahai Bilal! Senangkanlah kami dengan shalat”.
(Shahih: HR. Ahmad V/364 & Abu Dawud No. 4985-4986).

Dan juga sabda Nabi:

“Sesungguhnya di antara kesenangan dunia kalian yang aku cintai adalah wanita dan wewangian. Dan dijadikan penyejuk mataku terletak di dalam shalat”.
(Shahih: HR. Ahmad III/128, 199, 285, dll).

Wallahu ‘alam. Wallahul muwaffiq.

Bagi yang menginginkan pembahasan yang lebih luas tentang hal ini, silakan periksa di kitab-kitab ini:

1. Fiqih Shalat (Dilengkapi Fatwa & Hukum Shalat), Imam Ibnu Qayyim Al-Jauziyah, Pustaka As-Sunnah.

View Source


Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *