╔══❖•ೋ°° ೋ•❖══╗

*SBUM*
*Sobat Bertanya*
*Ustadz Menjawab*

╚══❖•ೋ°° ೋ•❖══╝

*NO : 1⃣0⃣0⃣*

*Dirangkum oleh Grup Islam Sunnah | GiS*
https://grupislamsunnah.com

*Kumpulan Soal Jawab SBUM*
*Silakan Klik :* https://t.me/GiS_soaljawab

═══════ ° ೋ• ═══════

*Judul bahasan*
*MEMPERCAYAI FENGSHUI TERMASUK SYIRIK*

*Pertanyaan*
Nama : Devi
Angkatan : 01
Grup : 087
Domisili : –

بسم الله الرحمن الرحيم

السلام عليكم ورحمة الله وبركاته

Semoga Ustadz beserta keluarga senantiasa dalam lindungan dan limpahan rahmat Allah Subhaanahu wa Ta’ala. Aamiin…

Afwan Ustadz izin mau bertanya.

Apakah mempercayai ILMU FENGSHUI (tata letak ruangan, energi negative dan positive) dari China itu kesyirikan?

Syukron Ustadz atas jawabannya.

جزاكم الله خيرا وبارك الله فيكم

*Jawaban*

وعليكم السلام ورحمة اللّه وبركاته

بسم الله

Wa’alaikumussallam wa rahmatullahi wa barakaatuh Ukhti Devi hafizhakumullah (semoga Allah menjaga Ukhti dan keluarga).

Pertanyaan yang sangat bagus sekali dari Ukhti Devi.

Baarakallahu fiikum.

Ilmu Fengshui adalah di antara keyakinan-keyakinan yang sangat bertentangan dengan aqidah Islam yang suci ini. Terlebih lagi di dalamnya terdapat keyakinan “Thiyarah” atau menganggap sial sesuatu (baik itu benda, manusia, hewan, tempat, rumah, kendaraan, hari, angka dan lainnya) dan thiyarah ini telah dilarang keras oleh Nabi kita ﷺ dalam hadits yang diriwayatkan oleh Imam Muslim:

*لاطيرة*

“Tidak boleh Thiyarah”.

Dan lebih tegas lagi dari Ibnu Mas’ud bahwasanya Nabi ﷺ bersabda:

*الطيرةشرك.*

“Thiyarah (meramalkan kesialan) adalah syirik”.
(Lima perawi hadits meriwayatkan dan dishahihkan oleh Syaikh Al-Albani rahimahullah dalam Shahih Al-Jami’ No. 3960).

Ketahuilah di dalam aqidah Ahlus Sunnah Wal Jama’ah datangnya kesialan itu dikarenakan maksiat dan dosa yang kita kerjakan.

Dengan demikian tidak boleh mempelajari, mempercayai dan meyakini ilmu fengshui tersebut.

Allaahul Musta’aan. Wallaahul Muwaffiq. Wallaahu a’lam.

*[Referensi: 474 Kesalahan Umum Dalam Aqidah & Ibadah Beserta Koreksinya, Syaikh Wahid Abdussalam Bali, hlm. 28-29, Darul Haq. Dengan sedikit perubahan]*

والله تعالى أعلم

01 Juni 2021 M.

Dijawab oleh : Ustadz Abu Uwais Muhammad
Yasin bin Sutan Muslim bin
Amir bin Syamsuddin.
Diperiksa oleh : Ustadz Yudi Kurnia, Lc.

═══════ ° ೋ• ═══════

*Official Account Grup Islam Sunnah (GiS)⁣⁣*

WebsiteGIS:
https://grupislamsunnah.com
Fanpage: web.facebook.com/grupislamsunnah
Instagram: instagram.com/grupislamsunnah
WebsiteGBS: grupbelanjasunnah.com
Telegram: t.me/s/grupislamsunnah
Telegram Soal Jawab: https://t.me/GiS_soaljawab
YouTube: bit.ly/grupislamsunnah

View Source


Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *