Sami'na Wa Atho'na – Ustadz Dr Syafiq Riza Basalamah, M.A

Sami’na Wa Atho’na – Ustadz Dr Syafiq Riza Basalamah, M.A

Silahkan bergabung dan mendapatkan tulisan, audio, video serta jadwal kajian Ust. Dr. Syafiq Riza Basalamah di :

Facebook :
Syafiq Riza Basalamah Official / https://www.facebook.com/SyafiqRizaBasalamahOfficial

Instagram :
Syafiq Riza Basalamah Official /
https://www.instagram.com/syafiqrizabasalamah_official/

Twitter :
Syafiq Riza Basalamah Official @ustadzsyafiq /
https://twitter.com/ustadzsyafiq

Telegram :
Syafiq Riza Basalamah Official / @SRB_Official
https://t.me/SRB_Official

Website :
http://www.syafiqrizabasalamah.net/

Soundclud :
https://soundcloud.com/syafiqrizabasalamah

source

16 Comments

  1. assalammualaikum

    saya pernah dengar riwayat ini di pengajian maupun di artikel internet, kurang lebih seperti ini

    Telah datang seorang laki-laki kepada Nabi SAW, lalu ia berkata: "Celakalah saya, wahai Rasulullah."

    Rasul bertanya: "Apa yang mencelakakan kamu?"

    Laki-laki itu menjawab: "Saya telah mencampuri istri saya di siang hari di bulan Ramadhan."

    Lalu Rasul bertanya: "Apakah kamu mampu memerdekakan hamba (budak)?"

    Laki-laki itu menjawab: "Tidak."

    Rasul kemudian bertanya lagi: "Apakah kamu mampu berpuasa dua bulan terus-menerus?"

    Laki-laki itu menjawab: "Tidak."

    Rasul melanjutkan pertanyaan: "Apakah kamu mampu memberi makan 60 orang miskin?"

    Laki-laki itu menjawab: "Tidak."

    Laki-laki itu kemudian duduk. Kemudian datanglah seseorang kepada Nabi SAW membawa satu keranjang kurma. Rasulullah bersabda: "Sedekahkan kurma ini."

    Laki-laki itu bertanya: "Adakah (sedekah ini) harus diberikan kepada orang-orang yang lebih fakir daripada saya? Di sekitar sini tidak ada satu pun penghuni rumah yang lebih memerlukan korma itu daripada saya."

    Lalu Rasulullah tertawa, sehingga kelihatan giginya sebelah dalam, kemudian berkata: "Pergilah dan berikanlah kurma itu kepada penghuni rumahmu untuk dimakan."

    bukankah ini menunjukan keringanan pak ustadz?
    puasa di bulan ramadhan itu wajib kan?
    padahal di alquran di sebut siapa saja yang melanggar perintah allah dan rasulnya termasuk orang sesat
    mohon penjelasannya
    terimakasih

  2. Gaes ada ustad yg bilang klo ketangkep lagi mabok, itu didera 80x, klo ketangkep kali yg ke 3, itu dibunuh, kmaren juga ada pembahasan klo orang menolak solat itu dibunuh juga. Hukum pecut di Saudi dah diringankan jadi diyat tapi rajam masih ada. Berat ya

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Discover more from Al-Qur'an Application

Subscribe now to keep reading and get access to the full archive.

Continue reading