︎﷽︎* KENAPA KAU HASAD ?* Hasad, iri serta dengki adalah penyakit hati yang dapa…

︎﷽

* KENAPA KAU HASAD ?*

Hasad, iri serta dengki adalah penyakit hati yang dapat membinasakan manusia. Tatkala melihat orang lain mendapatkan kenikmatan, kelebihan, meraih kesuksesan dan dikaruniai kebaikan, baik berupa harta, ilmu, kedudukan, pujian manusia, dan lain-lain, maka dia pun semakin benci kepada orang tersebut.

Mungkin tetangga di sebelah rumah, sesama
jamaah dlm satu pengajian, sesama panitia
suatu acara, sesama majelis taklim, sesama pdagang, sesama saudara kandung, sesama
karyawan, sesama ahli maksiat, bahkan bisa terjadi pula pada sesama ustadz…

Mereka telah berhati syaitan. Siang & malam mencari-cari cara agar orang yang dia telah hasad kepadanya dpt hilang kenikmatannya, atau bisa tersingkirkan dari hati orang lain yg juga suka kepadanya. Dan cara yang mereka tempuh pun bermacam-macam, seperti dngn memberi gelar-gelar buruk, menebar syubhat, mencari-cari kesalahan, membongkar aibnya, merendahkannya di hadapan manusia, dll.

Orang yang hasad itu memiliki tanda2 yang dapat diketahui, antara lain suka melakukan ghibah saat orang yng dihasadi tidak sedang berada di hadapannya, atau merasa gembira dengan musibah yang menimpa orang yang dihasadi, tidak suka bila kebaikan orang yang dihasadi disebut-sebut di hadapannya, dll.

Muara seluruh permasalahan di atas adalah CINTA DUNIA. Dunia itu sempit serta sangat terbatas sehingga kalau orang berebut maka akan semakin terasa sempit. Oleh karena itu
“Cintailah Akhirat” karena akhirat itu luas dan
persaingan dalam urusan akhirat itu tdk akan
mendatangkan kedengkian atau kebencian selamanya…

Allah ‘Azza wa Jalla berfirman :
“Dan janganlah engkau iri hati terhadap apa yang dikaruniakan Allah kepada sebahagian kamu lebih banyak dari sebahagian yang lain. (Karena) bagi laki-laki ada bagian dari apa yg
mereka usahakan, dn bagi para wanita (pun)
ada bagian dari apa yang mereka usahakan.
Dn mohonlah kpd Allah sbagian karunia-Nya.
Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui atas
segala sesuatu” (QS. An-Nisaa’ [4]: 32)

Ustadz Najmi Umar Bakkar

Sumber :@najmiumar

Barakallahu fiikum ____
~~~~
https://t.me/Berbagi_Kebaikan

BerbagiKebaikan

Berbagi info peluang amal sholih dan ketaatan… Untuk bekal kita menghadapi Yaumul Mizan…


View Source


Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *