JANGAN BERKUMPUL DI JALAN, DAN BERIKAN HAK PENGGUNA JALANبِسْمِ اللَّهِ الرَّحْ…

JANGAN BERKUMPUL DI JALAN, DAN BERIKAN HAK PENGGUNA JALAN

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ

Rasulullah ﷺ bersabda,

إِيَّاكُم وَالْجُلُوسَ في الطُّرُقاتِ، فقَالُوا: يَا رسَولَ اللَّه، مَا لَنَا مِنْ مَجالِسنَا بُدٌّ، نَتحدَّثُ فِيهَا، فَقَالَ رسولُ اللَّه ﷺ: فَإِذَا أَبَيْتُمْ إِلَّا الْمَجْلِس فَأَعْطُوا الطَّريقَ حَقَّهُ، قالوا: ومَا حَقُّ الطَّرِيقِ يَا رسولَ اللَّه؟ قَالَ: غَضُّ الْبَصَر، وكَفُّ الأَذَى، ورَدُّ السَّلامِ، وَالأَمْرُ بالْمَعْروفِ، والنَّهْيُ عنِ الْمُنْكَرِ

“Janganlah duduk di jalan-jalan.
Para sahabat berkata: Wahai Rasulullah, berat bagi kami meninggalkan majelis-majelis kami, karena padanya kami berbincang-bincang (maka bagaimana solusinya)?

Rasulullah ﷺ bersabda:
Jika kalian harus bermajelis maka berikanlah hak jalan.
Para sahabat bertanya: Apa hak jalan wahai Rasulullah?

Beliau bersabda:
– Menjaga pandangan.
– Tidak mengganggu.
– Menjawab salam.
– Memerintahkan kebaikan.
– Melarang kemungkaran.”

[HR. Al-Bukhari dan Muslim dari Abu Sa’id Al-Khudri radhiyallahu’anhu]

Al-Imam Ibnu Utsaimin rahimahullah berkata,

كف الأذى: أي كفَّ الأذى القولي والفعلي.
أما الأذى القولي فبأن يتكلموا على الإنسان إذ مرَّ، أو يتحدثوا فيه بعد ذلك بالغيبة والنميمة.
والأذى الفعلي: بأن يضايقوه في الطريق، بحيث يملؤون الطريق حتى يؤذوا المارة، ولا يحصل المرور إلا بتعب ومشقة.

“Makna ‘Tidak mengganggu’ mencakup: Tidak mengganggu dengan ucapan dan perbuatan.

– Mengganggu dengan ucapan adalah berbicara buruk kepada orang yang lewat, atau berbicara buruk tentangnya setelah ia pergi, yaitu melakukan ghibah dan namimah.

– Mengganggu dengan perbuatan seperti menyempitkan jalan orang yang lewat, dengan cara memenuhi jalan sehingga mengganggu pengguna jalan, sampai tidak bisa lewat kecuali dengan kepayahan dan kesulitan.” [Syarhu Riyadhis Shalihin, 4/443]

Al-Imam Ibnu Utsaimin rahimahullah menegaskan,

ففي هذا الحديث يُحذر النبي صلى الله عليه وسلم المسلمين من الجلوس على الطرقات، فإن كان لابد من ذلك، فإنه يجب أن يعطى الطريق حقَّه.

“Maka dalam hadits ini Nabi Muhammad ﷺ melarang kaum muslimin duduk di jalan-jalan, namun kalau mereka perlu melakukannya, maka wajib memberikan hak jalan.” [Syarhu Riyadhis Shalihin, 4/443]

Sumber: http://bit.ly/jangan_berkumpul_di_jalan_dan_berikan_hak_pengguna_jalan

وبالله التوفيق وصلى الله على نبينا محمد وآله وصحبه وسلم

═══ ❁✿❁ ═══

Bimbingan dan Servis Umroh Bersama Ustadz Sofyan Chalid bin Idham Ruray, Lc hafizhahullah

Insya Allah Keberangkatan Umroh VIP tanggal 2 November 2022
– Hotel Bintang 5 Ring 1 Masjidil Haram
– Pesawat Eksklusif Saudia Airlines dengan Fasilitas Musholla di Pesawat
– Kereta Cepat

HUBUNGI
WA wa.me/628118247111
IG @travel.sofyanruray.info

Gabung Group WA KAJIAN ISLAM
Ketik: Daftar
Kirim ke Salah Satu Admin:
wa.me/628111833375
wa.me/628119193411
wa.me/628111377787

TELEGRAM
t.me/taawundakwah
t.me/sofyanruray
t.me/kajian_assunnah
t.me/kitab_tauhid
t.me/videokitabtauhid
t.me/kaidahtauhid
t.me/akhlak_muslim

Medsos dan Website:
youtube.com/c/kajiansofyanruray
instagram.com/sofyanruray.info
facebook.com/sofyanruray.info
instagram.com/taawundakwah
facebook.com/taawundakwah
twitter.com/sofyanruray
taawundakwah.com
sofyanruray.info

#Yuk_share agar menjadi amalan yang terus mengalir insya Allah. Rasulullah shallallaahu’alaihi wa sallam bersabda,

مَنْ دَلَّ عَلَى خَيْرٍ فَلَهُ مِثْلُ أَجْرِ فَاعِلِهِ

“Barangsiapa menunjukkan satu kebaikan maka ia akan mendapatkan pahala seperti orang yang mengamalkannya.” [HR. Muslim dari Abu Mas’ud Al-Anshori radhiyallaahu’anhu]


View Source


Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *