Imam Badruddin Ibnu jama’ah al-Kinany berkata,”Tidak ada seorang wali dan imam u…

Imam Badruddin Ibnu jama’ah al-Kinany berkata,
“Tidak ada seorang wali dan imam ulama yang menyifati atau disifati sebagai orang yang bersyukur dengan banyak makan, dan dipuji karenanya, sebab yang dipuji karena banyak makan hanya hewan yang tidak berakal, karena ia memang disiapkan untuk bekerja.

Sumber: TADZKIRATUS SAMI’ WAL MUTAKALLIM
Keutamaan Ilmu, Penuntut Ilmu, dan Ulama serta Adab-Adab Menuntut Ilmu dan Mengajar – hal 89.

Judul Asli : Tadzkirah as-Sami’ wa al-Mutakallim Fi Adab al-Alim wa al-Muta’allim
Penulis : Imam Badruddin Ibnu Jama’ah al-Kinani asy-Syafi’i

Edisi Indonesia: TADZKIRATUS SAMI’ WAL MUTAKALLIM
Keutamaan Ilmu, Penuntut Ilmu, dan Ulama serta Adab-Adab Menuntut Ilmu dan Mengajar
Penerjemah: Izzudin Karimi, Lc.
Muraja’ah: Tim Darul Haq (AR-2)

Penerbit: DARUL HAQ, Jakarta

#Manhaj #manhajsalaf #sunnah #dakwahsunnah #posterdakwah #posterdakwahsunnah #posterdakwahmanhajsalaf #posterdakwahsunnah #posternasihat #ilmu #adab #makan #terlalubanyakmakan


View Source

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Discover more from Al-Qur'an Application

Subscribe now to keep reading and get access to the full archive.

Continue reading