“Bisa jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan bisa jadi kam…

“Bisa jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan bisa jadi kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu. Allah mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui.”(QS. Al Baqarah: 216)
Dan engkau para suami…
Bersabarlah dan lembutlah kepada ist

erimu, sungguh mereka adalah kaum yang lemah aqal dan fisiknya, ingin selalu disayang dan disanjung oleh orang yang dicintainya. Semarah apapun dirimu padanya maka tahanlah kalimat sakti ( talak ) yang telah Allāh ﷻ khususkan bagimu meskipun beribu kali isterimu memintanya. Tabiatnya seorang wanita mengatakan tidak padahal iya, ingin sendiri agar didekati, merajuk agar dipujuk, marah agar engkau mengalah, menangis agar kau tenangkan dalam pelukanmu. Semua itu bukanlah mengada-ngada, itu adalah fitrahnya sebagai gelas-gelas kaca karena semakin lemah ia akan semakin indah.
Jangan menasehati isterimu dengan keras, namun jangan biarkan jika isterimu melakukan maksiat, adalah kewajibanmu membimbing dan melindunginya dari segala bentuk mafsadat sebagai imamnya.
Dari Abu Hurairah radhiallahu’anhu, Nabi ﷺ   bersabda:

استوصوا بالنساء خيرًا؛ فإنهنَّ خلقن من ضِلع، وإنَّ أعوج شيء في الضلع أعلاه، فإن ذهبت تقيمه كسرته، وإن تركته لم يزل أعوج، فاستوصوا بالنساء خيرًا

“Berilah nasehat yang baik kepada para wanita. Karena mereka diciptakan dari tulang yang rusuk. Dan tulang rusuk yang paling bengkok adalah yang paling atas. Maka jika kalian luruskan dengan keras, ia akan patah. Namun jika dibiarkan, ia akan terus bengkok. Maka berilah nasehat yang baik kepada para wanita” (HR. Bukhari no.5186, Muslim no. 1468).

Pasanganmu berkorban untukmu
● Untuk para isteri, jangan engkau remehkan tanggungjawab dan perjuangan suamimu untuk mencukupi kebutuhanmu agar engkau dan anak-anakmu tidak merasakan lapar. Beruntunglah dirimu yang setiap bulan diberi nafkah yang cukup untuk kebutuhan hidupmu dan anak-anakmu tanpa engkau harus berlelah-lelah pagi dan petang untuk sesuap nasi seperti yang dialami oleh beberapa saudarimu yang kurang beruntung darimu. Shohih, mencari nafkah adalah kewajiban seorang suami. Akan tetapi apakah akan ada orang lain yang bersedia dengan rela hati membanting tulang demi mencukupi nafkahmu untuk seumur hidupmu…?
Seandainya engkau ditakdirkan menjadi armala apakah lantas ada pengganti dalam hal memberi nafkah secara penuh seperti yang diberikan suamimu kepadamu…?
Sungguh engkau tidak pernah tahu betapa berat hari-hari yang dilaluinya dalam memperjuangkan nafkahmu. Hinaan, celaan, makian bahkan kekerasan fisik acap mewarnai nuansa kerjanya dan tidak jarang nyawa menjadi taruhannya. Dari itu bersyukurlah kepada Allāh ﷻ dan berterimakasihlah kepada suamimu yang telah memuliakanmu dan anak-anakmu dari kelaparan dan meminta-minta sebanyak apapun pemberiannya, sering-seringlah mengucapkan jazaakallahu khoiron
Disunnnahkan mendoakan orang yang berbuat baik dengan ucapan “jazākallah khoiron”
Nabi ﷺ bersabda,
مَن صُنِعَ إليهِ معروفٌ فقالَ لفاعلِهِ : جزاكَ اللَّهُ خيرًا فقد أبلغَ في الثَّناءِ
“Barangsiapa yang diberikan satu kebaikan kepadanya lalu dia membalasnya dengan mengatakan, ‘Jazaakallahu khair’ (semoga Allah membalasmu dengan kebaikan), maka sungguh hal itu telah mencukupinya dalam menyatakan rasa syukurnya” (HR. Tirmidzi no.2167, ia berkata: “Hadits ini hasan jayyid gharib”, dishahihkan Al-Albani dalam Shahih At Tirmidzi).

● Untuk para suami, lihatlah isterimu yang sepenuh hati bersedia menjadi perhiasanmu, mengasuh anak-anakmu, merawat dirimu, menjaga hartamu saat engkau pergi, mendo’akan setiap langkahmu agar Allāh ﷻ mudahkan semua urusanmu. Sadarilah wahai para suami, sekuat dan semandiri apapun dirimu tetap membutuhkan sosok rapuh nan jelita yang disebut isteri sebagai tempatmu bermanja mencurahkan segala kepenatan di luar rumah, lembut Bahasa dan teduh tatapannya bak tetes embun di gurun pasir. Para suami engkau tetaplah  “bayi berjenggot” yang perkasa.


View Source


Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Discover more from Al-Qur'an Application

Subscribe now to keep reading and get access to the full archive.

Continue reading