*SBUM*
*Sobat Bertanya*
*Ustadz Menjawab*
╚══❖•ೋ°° ೋ•❖══╝
*NO : 1⃣1⃣5⃣6⃣*
*Dirangkum oleh Grup Islam Sunnah | GiS*
https://grupislamsunnah.com
*Kumpulan Soal Jawab SBUM*
*Silakan Klik :* https://t.me/GiS_soaljawab
═══════ ° ೋ• ═══════
*Judul bahasan*
*BOLEHKAH SAAT SUJUD*
*KITA BERDO’A DENGAN*
*BAHASA INDONESIA?*
*Pertanyaan*
Nama : SaRie Ummu AsYam
Angkatan : 04
Grup : 04
Domisili : Tangsel
بسم الله الرحمن الرحيم
السلام عليكم ورحمة الله وبركاته
Semoga Allah ﷻ berikan kesehatan dan perlindungan kepada Ustadz, keluarga dan seluruh umat muslim di dunia.
Afwan Ustadz, ada titipan pertanyaan dari teman ana;
– Bolehkah dalam sujud kita berdoa dengan bahasa Indonesia bukan dengan bacaan Arab ?
– Do’a apa yang harus kita baca, dalam mendo’akan anak yang sudah meninggal ?
– Bolehkah orang yang sudah menopause berhubungan suami istri menurut islam ?
Mohon pencerahannya Ustadz.
جزاكم الله خيرا وبارك الله فيكم.
*Jawaban*
وعليكم السلام ورحمة الله وبركاته
الحمد لله والصلاة والصلام على رسول الله اما بعد.
1.Didalam sholat diperbolehkan berdoa dengan menggunanakan bahasa selain bahasa Arab. Pendapat ini dikuatkan oleh Komite Tetap untuk Penelitian Islam dan Fatwa Arab Saudi. Dalam suatu kesempatan, mereka ditanya, “Bolehkah seseorang berdoa dalam shalatnya dengan bahasa apa pun? Apakah ini membatalkan shalat?”
*Mereka menjawab, “… Seseorang diperbolehkan berdoa kepada Allah di dalam shalatnya dan di luar shalatnya dengan menggunakan bahasa Arab atau selain bahasa Arab, sesuai dengan keadaan yang paling mudah menurut dia. Ini tidaklah membatalkan shalatnya, ketika dia berdoa dengan selain bahasa Arab. Namun, ketika dia hendak berdoa dalam shalat, selayaknya dia memilih doa yang terdapat dalam hadis yang sahih dari Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, dalam rangka mencontoh Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam ….” (Fatwa Lajnah Daimah, volume 24, nomor 5782)*
Syaikh Shalih al Fauzan hafizhahullah ketika ditanya, “bolehkan berdoa dengan bahasa selain Arab ketika sujud atau di posisi shalat yang lainnya?”. Beliau menjawab: “Di dalam shalat tidak boleh berbicara dengan bahasa selain Arab. Maka tidak boleh berdoa dengan bahasa selain Arab, kecuali orang yang tidak bisa bahasa Arab. Orang yang tidak bisa bahasa Arab maka ia boleh berdoa dengan bahasanya. Adapun orang yang bisa bahasa Arab maka tidak boleh ia berdoa dengan selain bahasa Arab”
*Kesimpulan;*
*Yaitu dibolehkan untuk berdoa dengan bahasa selain Arab di dalam shalat, terutama bagi yang tidak bisa bahasa Arab. Adapun bagi yang bisa bahasa Arab, lebih utama bagi dia untuk berdoa dengan bahasa Arab.*
2.Jika anak sdh baligh doakan ampunan dan rahmat, dengan ampunan Allah akan selamatkan dari neraka dan dengan rahmat Nya Allah akan memasukan hamba Nya ke surga.
Jika anak tersebut belum baligh maka tidak perlu mendoakan ampunan untuknya karena dia kelak memberi syafaat bagi orang tuanya bukan menerima syafaat dan ampunan baginya. maka berdoa untuk kebaikan orangtuanya lebih utama.diantara contohnya doa saat mensholati jenazah anak kecil:
اللَّهُمَّ اجْعَلْـهُ لَنَا سَلَفًا وَفَرَطًا وَذُخْرًا وَأَجْرًا
Ya Allah, jadikan dia sebagai pahala yang disegerakan dan simpanan abadi, dan sumber pahala bagi orang tuanya. (HR. Bukhari secara muallaq 1690).
3.Tentu tidak ada larangan berhubungan badan saat menopause, justru yang dilarang ketika haid dan nifas.
والله تعالى أعلم بالصواب.
Dijawab oleh : Ustadz Wukir Saputro Lc.,M.pd
═══════ ° ೋ• ═══════
*Official Account Grup Islam Sunnah (GiS)*
WebsiteGIS:
https://grupislamsunnah.com
Fanpage: web.facebook.com/grupislamsunnah
Instagram: instagram.com/grupislamsunnah
WebsiteGBS: grupbelanjasunnah.com
Telegram: t.me/s/grupislamsunnah
Telegram Soal Jawab: https://t.me/GiS_soaljawab
YouTube: bit.ly/grupislamsunnah
Leave a Reply