Syaikh Muhammad bin Shalih al-Utsaimin rahimahullah berkata,
من خرج من المسجد بنية العودة إليه قريباً فإنه تسقط عنه تحية المسجد ، لأنه في حكم الباقي في المسجد
”Barang siapa yang keluar dari masjid dengan niat untuk segera kembali dalam waktu yang singkat, gugur darinya perintah untuk shalat tahiyatul masjid. Sebab, ia dihukumi tetap di dalam masjid.
أما من خرج منه بنية المفارقة ثم عاد له أن يرجع إليه فإنه إذا رجع يصلي ركعتين
Adapun jika ia meninggalkan masjid dengan niat pergi dari masjid, kemudian setelah itu ternyata ingin kembali masuk ke masjid, maka di saat dia masuk hendaknya shalat tahiyatul masjid dua rakaat.
ولهذا قال – النبي صلى الله عليه وسلم – فيمن قام من مكانه ثم عاد إليه أنه (أحق بمجلسه)
Oleh karena itu, Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda tentang orang yang bangkit dari duduknya, lalu kembali dalam waktu yang singkat, maka ia lebih berhak dengan tempat duduk tersebut.
وهذا دليل على أنه لا زال في المسجد حكما وإن كان قد فارقه جسما
Dengan demikian, ini adalah dalil bahwa orang tersebut tetap dihukumi di dalam masjid, meskipun jasadnya keluar masjid.”
At-Ta’liq ‘al al-Muntaqa 4/92
Kunjungi || http://forumsalafy.net/tahiyatul-masjid-bagi-yang-keluar-masjid-sesaat/
WhatsApp Salafy Indonesia
Channel Telegram || http://telegram.me/ForumSalafy
Leave a Reply