Jangan Salah Membangun Rumah Tangga – Ustadz Dr. Syafiq Riza Basalamah, M.A
Jangan Salah Membangun Rumah Tangga – Ustadz Dr. Syafiq Riza Basalamah, M.A
Comments
23 responses to “Jangan Salah Membangun Rumah Tangga – Ustadz Dr. Syafiq Riza Basalamah, M.A”
-
Bismillah barakallahu fiikum ustadz dan team…
-
Assalammualaikum Ustadz..maaf terlambat menyimak nya.. Barakallah fiikum..
-
Bandar Lampung menyimak wlw pun terlambat.. Barakallah fiik Ustadz..dan tim nya..
-
sebaiknya memang ustadz Salafi Wahabi itu memberikan ceramah motivasi, bukan hukum dalam agama bisa saja rusak,sebab tidak bersanad ilmunya. namun untuk motivasi kebaikan Agama sangat baik
-
Audionya bagus..
-
masyaALLOH🤲😇😇
-
10thn lebih mmbgn rumah tangga dan selama ituh saya di selingkuhin trus"an dan sy di talaq krna dgn Alasan sudah tidak cinta😢😢pdhl ada dua buah hati yg jd korban krna nafsu mantan memilih selingkuhan nya
-
Barakallahu fiikum ustadz
-
Mantap2🎉
-
Yg katanya cinta pada istrinya tapi menikahi perempuan lain… katanya udah tidak kuat DNG istri kenapa tidak dicerai saja malah menikahi perempuan lain ..kenapa tidak dicerai saja kalo nyakitin gini
-
masyaallah
-
Terpotong audionya tdk full di 3menit terakhir
-
Benar juga rumah tangga tidak harus d dasari rasa cinta,soalnya aku juga kalau d tanya cinta tidak sama suami,aku bingung jawabnya,karena yang ada d hati bukan cinta cuma rasa kewajiban,tapi rumah tanggaku sudah berjalan sampai 17tahun ,sampe skrg Alhamdulillah tidak ada niat dari kami berdua untuk bercerai dan mencari pasangan lain
-
Suami sy,lg kna uji wanita lain,sy cm bs pasrah sm alloh,smoga dibri kekuatan amin
-
assalamu'alaikum Ustadz..
pas sesi tanya-jawab tidak terecord dengan baik..
jadinya ga closing dengan baik juga Ustadz… ☹️ -
Ustadz di cirendeu tangsel ?? Gak untuk umum yaa pdhal lumayan deket dr rmh ana 😢 jd nyesel gak hadir
-
Barakallahu fiik ustadz….
-
Barakallahu fiykum
-
Akhirnya kacau, jadi malah iklan atau apa itu?
-
Kenapa yg terakhir hilang suaranya
-
Ya allah, mmg kadang suami buat kesel, tapi, klo di pikir banyaklah baik nya dei pda buat kesel, gak sanggup gak da suami, Jazakallahhukhoiron, ustad atas kajiannya.
-
Mengomentari pemilihan sekolah anak (sekitar menit 1:06:06 ) :
1. Sekolah umum. Resiko pergaulan bebas laki perempuan. Pacaran merupakan hal lazim, naudzubillah. Peran orang tua sangat diperlukan untuk mendidik di luar jam sekolah untuk membentengi anak dari perilaku seperti itu
2. Pondok pesantren. Karena sekolahnya tertutup, maka resiko bullying di sekolah lebih tinggi daripada sekolah umum. Peran orang tua di sini sangat penting untuk selalu memantau perkembangan anak di pondok, orang tua cenderung lalai memantau perkembangan anak krn lokasi yg jauhIntinya semua ada plus minusnya, dan jangan lupa pendidikan/masa depan anak merupakan tanggung jawab orang tua. Jangan lepas tangan dan menyerahkan semua ke sekolah
-
Alhamdulilah dari pertama menikah sampai sekarang 25 tahun
Gaji semua suami di kasih ke saya
Tanpa aku minta
Leave a Reply