*SBUM*
*Sobat Bertanya*
*Ustadz Menjawab*
╚══❖•ೋ°° ೋ•❖══╝
*NO : 1⃣4⃣8⃣9⃣*
*Dirangkum oleh Grup Islam Sunnah | GiS*
https://grupislamsunnah.com
*Kumpulan Soal Jawab SBUM*
*Silakan Klik :* https://t.me/GiS_soaljawab
═══════ ° ೋ• ═══════
*HUKUM MENCUCI*
*BEKAS KAKI ANJING PADA PAKAIAN*
*Pertanyaan*
Nama : Ida Salamah
Angkatan: T. 02
Grup : 037
Nama Admin : Catherine
Nama Musyrifah : Suparti (Ummu Fadhil)
Domisili : Garut
بِسْـمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيْمِ
اَلسَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُه
Semoga Ustadz selalu dalam lindungan Allah Subhanahu wa Ta’ala. Aamiin yaa Robbal ‘alaamiin.
Begini Ustadz, saya bekerja di laundry. Kemudian ada salah satu cucian pelanggan, yang nodanya seperti bekas kaki anjing.
Noda itu kami bersihkannya secara manual dahulu memakai tangan, disikat-sikat.
Apakah bekas kaki anjing itu hukumnya najis untuk kami yang membersihkannya Ustadz ?
Mohon pencerahannya Ustadz.
جزاكم الله خيرا وبارك الله فيكم.
*Jawaban*
وعليكم السلام ورحمة الله وبركاته
الحمد لله والصلاة والصلام على رسول الله اما بعد.
Para ulama berselisih dalam menghukumi najis pada hewan anjing. Yaitu terbagi menjadi 3 :
*1*. Seluruh yang ada di anjing najis, baik air liur maupun bulunya. Ini merupakan pendapat imam Asy Syafii dan imam Ahmad.
*2*. Air liur dan apa yang ada di anjing suci. Ini merupakan pendapat imam Malik.
*3*. Air liur najis dan bulu anjing tidak najis, ini merupakan pendapat imam Abu Hanifah.
Dalam kasus yang disebutkan ada bekas kaki anjing. Maka tidak termasuk dalam yang najis. Dan misalnya terjadi seperti di atas maka tidak termasuk najis bagi pakaian atau ukhty yang membersihkannya.
والله تعالى أعلم بالصواب
أولياء رمضان
Dijawab oleh : Ustadz Aulia Ramdanu, Lc.
═══════ ° ೋ• ═══════
*Official Account Grup Islam Sunnah (GiS)*
WebsiteGIS:
https://grupislamsunnah.com
Fanpage: web.facebook.com/grupislamsunnah
Instagram: instagram.com/grupislamsunnah
WebsiteGBS: grupbelanjasunnah.com
Telegram: t.me/s/grupislamsunnah
Telegram Soal Jawab: https://t.me/GiS_soaljawab
YouTube: bit.ly/grupislamsunnah
Leave a Reply