╔══❖•ೋ°° ೋ•❖══╗
           
                    *SBUM*
            *Sobat Bertanya*
         *Ustadz Menjawab*

╚══❖•ೋ°° ೋ•❖══╝

*NO : 1⃣5⃣0⃣2⃣*

*Dirangkum oleh Grup Islam Sunnah | GiS*
  https://grupislamsunnah.com

  *Kumpulan Soal Jawab SBUM*
  *Silakan Klik :* https://t.me/GiS_soaljawab

═══════ ° ೋ• ═══════

  *HUKUM TAJASSUS*

*Pertanyaan*
Nama : Hartini
Angkatan: 06
Grup : 12
Nama Admin : Zuniati
Nama Musyrifah : Zatriana
Domisili : Jawa Barat

      

بِسْـمِ اللّهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيْمِ
اَلسَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللّهِ وَبَرَكَاتُه

Semoga ustadz dalam keadaan sehat dan selalu dalam lindungan Allah .

Izin bertanya Ustadz,mengenai hukum tajassus kepada sesama muslim dan non muslim.

Di mana pelaku tajassus berniat menjatuhkan kehormatan korban disertai dengan penipuan harta, pengrusakan benda milik korban dan melecehkan korban di tempat umum.

Yang mana korban tidak mengenal pelaku. Lalu mengadu domba korban dengan orang lain. Dan menganggu rumah tangga korban, menuduh korban berbuat maksiat tanpa bukti yang akurat. Dengan tujuan mengambil keuntungan dari korban.

Apakah hal tersebut masuk dalam kesombongan atau takabur terhadap manusia ?

2. Apakah jika kita memegang prinsip sesuai syari’at dalam hal tertentu, tidak menuruti kehendak orang kaya dan kita hidup sederhana.

Apakah hal tersebut masuk kategori orang miskin yang sombong ?

Mohon pencerahannya Ustadz.

جزاكم الله خيرا وبارك الله فيكم.

*Jawaban*

وعليكم السلام ورحمة الله وبركاته
الحمد لله والصلاة والصلام على رسول الله اما بعد

1⃣Hukum asal dari tajassus adalah terlarang karena dapat merusak hubungan antara sesama manusia.

Allah Ta’ala berfirman :

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اجْتَنِبُوا كَثِيرًا مِنَ الظَّنِّ إِنَّ بَعْضَ الظَّنِّ إِثْمٌ ۖ وَلَا تَجَسَّسُوا

Wahai orang-orang yang beriman! Jauhilah kebanyakan purba-sangka (kecurigaan), karena sebagian dari purba-sangka itu dosa. Dan janganlah kamu melakukan tajassus (mencari-cari keburukan orang) (Q.S Al Hujurat 12)

Nabi Muhammad Shallallahu Alaihi wasallam juga bersabda :

وَلاَ تَجَسَّسُوا، وَلاَ تَحَاسَدُوا، وَلاَ تَدَابَرُوا، وَلاَ تَبَاغَضُوا، وَكُونُوا عِبَادَ اللَّهِ إِخْوَانًا

Dan janganlah kamu melakukan tahassus, tajassus, saling hasad, saling membelakangi, dan saling benci. Jadilah kalian hamba hamba Allah yang bersaudara. (HR. Al-Bukhari)

Dalam pertanyaan pertama bukan termasuk kesombongan atau takabur karena seperti di ceritakan oleh ukhty bukan termasuk namun masuk kedalam adu domba atau namimah. Namimah terlarang juga dalam agama Islam.

2⃣Saat kita berpegang teguh kepada ajaran Agama yang dibawa oleh Nabi Muhammad Shallallahu Alaihi wasallam dan para sahabatnya dan kita tidak mengikuti kehendak orang yang menyelisihi Nabi Muhammad maka bukan termasuk kesombongan. Kita sebagai umat islam memiliki loyalitas terhadap ajaran Islam sebagaimana yang Nabi ajarkan. Apabila orang kaya tersebut mengajak kepada yang menyelisihi syariat maka boleh bagi kita tidak ikut serta dalam hal itu. Karena ketaatan kepada Allah dan Rasul-Nya diatas ketaatan kepada makhluk-Nya. Sebagaimana Nabi Muhammad Shallallahu Alaihi wasallam bersabda :

لاَ طَاعَةَ لِمَخْلُوْقٍ فِيْ مَعْصِيَةِ الْخَالِقِ

Tidak ada ketaatan kepada makhluk dalam berbuat maksiat kepada Allah (HR. Ibnu Abi Syaibah)

Semoga Allah memberikan keteguhan kepada kita dan kaum muslimin dan muslimah dalam dalam menjalankan syariat-Nya.

والله تعالى أعلم بالصواب

  Dijawab oleh : Ustadz Aulia Ramdhanu,Lc

═══════ ° ೋ• ═══════

*Official Account Grup Islam Sunnah (GiS)⁣⁣*

WebsiteGIS:
https://grupislamsunnah.com
Fanpage: web.facebook.com/grupislamsunnah
Instagram: instagram.com/grupislamsunnah
WebsiteGBS: grupbelanjasunnah.com
Telegram: t.me/s/grupislamsunnah
Telegram Soal Jawab: https://t.me/GiS_soaljawab
YouTube: bit.ly/grupislamsunnah