HUKUM ORANG YANG MENGOLOK-OLOK NABI ﷺ SETELAH BELIAU WAFAT Syaikh Muhammad bin…

HUKUM ORANG YANG MENGOLOK-OLOK NABI ﷺ SETELAH BELIAU WAFAT

Syaikh Muhammad bin Shalih al-Utsaimin rahimahullah mengatakan,

مسألة: من استهزأ بالرسول -عليه الصلاة والسلام – بعد وفاته، هل تقبل توبته أم لا؟

Ada sebuah masalah: Orang yang mengolok-olok Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam setelah beliau wafat, apakah tobatnya diterima atau tidak?

Jawabannya:

من سب الرسول – عليه الصلاة والسلام – بعد وفاته، فإنه تقبل توبته إذا تاب، لكنه يقتل، أخذا بالثار للرسول ، لا لأنه لا تقبل توبته

Siapa saja yang mengolok-olok Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam setelah wafatnya, maka tobatnya diterima jika memang dia bertobat. Akan tetapi, dia tetap harus dihukum bunuh (oleh pemerintah), demi menuntut balas atas Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam. (Jadi, dia dibunuh) bukan karena tidak diterima tobatnya.

فإذ قتلناه غسلناه، وصلينا عليه، وفعلنا به کما نفعل بالمسلمين

Jika dia sudah dieksekusi, kita memandikannya, menyalatinya, dan memperlakukan mayatnya sebagaimana mayat kaum muslimin yang lain.

Syarah Ushul fi at-Tafsir hlm. 89-90

WhatsApp Salafy Indonesia
Channel Telegram || http://telegram.me/ForumSalafy


View Source


Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *