¶ Dari Abdullah bin Umar radhiyallahu ‘anhuma, bahwa Rasulullah shalallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
”وَمَنْ صَنَعَ إلَيْكُمْ مَعْرُوفًا فَكَافِئُوهُ، فَإنْ لَمْ تَجِدُوا ما تُكَافِئُونَهُ بِهِ فَادْعُوا لَهُ حَتَّى تَرَوْا أَنَّكُمْ قَد كَافَأْتُمُوهُ.“
“Barangsiapa yang berbuat sesuatu kebaikan kepadamu semua maka balaslah kebaikannya itu. Jikalau engkau semua tidak mendapatkan sesuatu yang digunakan untuk memberi balasan kepadanya, maka berdoalah untuknya sampai engkau merasa bahwa doamu telah cukup sebagai balasannya.”
Sumber: HR. Abu Daud no. 1672 dan dishahihkan Syaikh Al-Albani dalam Shahih Abu Daud.
¶ Dalam hadits Usamah bin Zaid radhiyallahu ‘anhuma, bahwa Rasulullah shalallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
”مَنْ صُنِعَ إِلَيْهِ مَعْرُوفٌ فَقَالَ لِفَاعِلِهِ : جَزَاكَ اللَّهُ خَيْرًا فَقَدْ أَبْلَغَ فِي الثَّنَاءِ“
“Barangsiapa yang diberikan kepadanya kebaikan, lalu ia mengatakan kepada pelakunya: “Jazakallah khairan (semoga Allah membalasmu dengan kebaikan), maka sungguh ia telah benar-benar meninggikan pujian.”
Sumber: HR. Tirmidzi no. 2035 dan dishahihkan syaikh al-Albani dalam Shahih at-Tirmidzi.
¶ Umar Ibnul Khatthab radhiyallahu ‘anhu berkata,
لَوْ يَعْلَمُ أَحَدُكُمْ مَا لَهُ فِي قَوْلِهِ لِأَخِيهِ: جَزَاكَ اللَّهُ خَيْرًا، لَأَكْثَرَ مِنْهَا بَعْضُكُمْ لِبَعْضٍ
“Kalaulah salah seorang kalian mengetahui balasan dari kalimat Jazaakallaahu khairan (semoga Allah ‘Azza wa Jalla membalasmu dengan kebaikan) yang dia ucapkan kepada saudaranya; niscaya kalian akan selalu mengucapkannya kepada sesama kalian.”
Sumber: al-Mushannaf Ibnu Abi Syaibah (no. 26519)
¶ Syaikh al-Utsaimin rahimahullahu ta‘ala berkata,
وكثير من الناس الآن إذا صُنع إليه معروف قال: ‘شكرًا لك’ وربما قال: شكرا فقط، فالأحسن أن يقول: ‘جزاك الله خيرًا’ حتى يُبلغ في الثناء، لكن لو زاد فيها كما لو قال: جزاك الله ألف خير، فلا بأس، أو قال: جزاك الله خيرا كثيرًا فلا بأس إن شاء الله.
“Kebanyakan manusia hari ini, bila diberikan suatu kebaikan dari orang lain ia berkata, ‘terima kasih untukmu’ atau hanya sekedar ucapan ‘terima kasih’ saja.
Padahal yang lebih baik dari ucapannya tersebut ialah dengan mengucapkan ‘jazaakallahu khairan’ (semoga Allah membalas perbuatanmu dengan kebaikan), sehingga ia berikan dengan balasan terbaik.
Namun jika dia mau menambahkan seperti ucapannya, ‘jazaakallahu alfa khairin’ (semoga Allah membalasmu dengan ribuan kebaikan), maka ini tidak mengapa,
Begitupun bila ia mengatakan ‘jazaakallahu khairan katsiran’ (semoga Allah membalasmu dengan banyak kebaikan) ini juga tidak mengapa, insya Allah.”
Sumber: Syarah Bulughul Maram (jilid: 14/hal. 442)
*Mari saudara muslim yang dermawan.. Sisihkan sedikit dari rezeki Anda untuk mendukung operasional DAKWAH dalam menyebarkan kebaikan dengan ta’awun dan infak melalui rekening berikut ini:*
| Bank Syariah Indonesia
| Kode Bank [451]
| No. Rekening : 1184242374
| a.n : APENDI
| Konfirmasi : wa.me/+6282280288925
Kami mengucapkan terima kasih dan Jazaakumullahu Khairan atas donasi dan infak yang telah diberikan oleh para Donatur/Muhsinin. “Barakallahu fii Maalikum Wa ahliikum”
*Join Telegram* :https://t.me/ilmusyar1
•══════◎❅◎❦۩❁۩❦◎❅◎══════•
Leave a Reply