╔══❖•ೋ°° ೋ•❖══╗
           
                    *SBUM*
            *Sobat Bertanya*
         *Ustadz Menjawab*

╚══❖•ೋ°° ೋ•❖══╝

*NO : 1⃣6⃣6⃣7⃣*

*Dirangkum oleh Grup Islam Sunnah | GiS*
  https://grupislamsunnah.com

  *Kumpulan Soal Jawab SBUM*
  *Silakan Klik :* https://t.me/GiS_soaljawab

═══════ ° ೋ• ═══════

  *HARAM*
*BAGI MUSLIM DAN MUSLIMAH*
*BERPUTUS ASA*

*Pertanyaan*
Nama: DS
Angkatan: T. 05
Grup : 012
Nama Admin : Luluk
Nama Musyrifah : Selvi
Domisili : DKI JAKARTA

      

بِسْـمِ اللّهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيْمِ
اَلسَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللّهِ وَبَرَكَاتُه

Afwan ustadz , apakah Allah menghalalkan bunuh diri ustadz?

Tujuan ana berbakti dengn merawat ibu dan kakak ana yang disabilitas, malah menghancurkan mental dan psikologis anak-anak ana. Utama anak pertama ana Ustadz, luka lama anak-anak ana kembali terbuka , ibu dan adik ana sendiri yang membuat semua itu. Kekerasan fisik maupun jiwa anak ana dapatkan Ustadz.
Ana lelah dan capek ustadz , ana dan anak-anak ana selalu di fitnah, dicaci , dimaki tidak jelas oleh saudara kandung ana sendiri. Bahkan ibu kandung ana pun juga mengiyakan.

Apapun yang ana dan anak-anak lakukan selalu salah. Dan akhirnya kakak ana yang selalu dibanggakan, padahal anak yang dibanggakan itu tidak perduli sama sekali.
Ana dan anak-anak capek Ustadz, apakah diperbolehkan bunuh diri Ustadz?

Ana hanya seorang wanita , seorang ibu yang membesarkan anaknya seorang diri. Karena ana, mental anak-anak ana hancur Ustadz.

جزاكم الله خيرا وبارك الله فيكم.

*Jawaban*

وعليكم السلام ورحمة الله وبركاته
الحمد لله والصلاة والصلام على رسول الله اما بعد.

Diantara nama nama Allah adalah Ar Rahmaan ,Ar Rahiim, dan memiliki sifat Rahmah. Maka kita tidak boleh putus asa dari rahmatNya. Karena disetiap kesulitan pasti membersamai kesulitan tersebut dengan kemudahan.

{ فَإِنَّ مَعَ ٱلۡعُسۡرِ یُسۡرًا }

{ إِنَّ مَعَ ٱلۡعُسۡرِ یُسۡرࣰا }

[Surat Al-Insyirah: 5-6]

Bunuh diri adalah keputusasaan hamba dari rahmat Allah yang begitu luas. Disebabkan kekurang tahuan hamba tersebut terhadap nama-nama Allah yang Maha Indah,sifat sifatNya yang Maha Tinggi, dan Perbuatan Allah yang penuh hikmah.

Imanilah dan Esakanlah Allah dalam Ketinggian dan keagungan sifat dan perbuatanNya. Orang yang berputus asa, hanya orang orang kafir dan orang-orang yang sesat.

*Seorang muslim dan muslimah haram berputus asa.*

Allah Ta’alaa sebutkan tentang kaum yang putus asa.

{ یَـٰبَنِیَّ ٱذۡهَبُوا۟ فَتَحَسَّسُوا۟ مِن یُوسُفَ وَأَخِیهِ وَلَا تَا۟یۡـَٔسُوا۟ مِن رَّوۡحِ ٱللَّهِۖ إِنَّهُۥ لَا یَا۟یۡـَٔسُ مِن رَّوۡحِ ٱللَّهِ إِلَّا ٱلۡقَوۡمُ ٱلۡكَـٰفِرُونَ }

Wahai anak-anakku! Pergilah kamu, carilah (berita) tentang Yusuf dan saudaranya dan jangan kamu berputus asa dari rahmat Allah. *Sesungguhnya yang berputus asa dari rahmat Allah, hanyalah orang-orang yang kafir.*”
[Surat Yusuf: 87]

{ قَالَ وَمَن یَقۡنَطُ مِن رَّحۡمَةِ رَبِّهِۦۤ إِلَّا ٱلضَّاۤلُّونَ }

Dia (Ibrahim) berkata, *“Tidak ada yang berputus asa dari rahmat Tuhannya, kecuali orang yang sesat.”*
[Surat Al-Hijr: 56]

Hal pertama untuk anda adalah meminta petunjuk kepada Allah, agar dijauhkan pula dari kesesatan dan sifat kekufuran, karena tiadalah orang yg putus asa kecuali dua golongan tersebut.

Maka orang yang bunuh diri sesungguhnya berpikiran pendek dan dangkal, dengan beranggapan bahwa jika ia mati, maka berakhirlah semuanya. Justru kehidupan setelah kematian itu adalah kehidupan sesungguhnya, yang lebih kekal, lebih berat. Jika seseorang yang tidak memiliki bekal yang cukup untuk akhiratnya, lalu ia mengakhiri hidupnya di dunia dengan dosa besar, yaitu bunuh diri, maka ia meninggalkan masalah yang jauh lebih kecil di dunia (jika dibandingkan dengan masalah di akhirat), lalu menghadapi masalah yang lebih besar dan lebih berat di akhirat.

Solusi yang paling baik dari permasalahan anda adalah dengan bertaqwa kepada Allah Subhanahu Wa Ta’ala.

View Source


Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Discover more from Al-Qur'an Application

Subscribe now to keep reading and get access to the full archive.

Continue reading