Dari sahabat Abdullah bin Umar radhiyallahu ‘anhuma, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
وَمَنْ صَنَعَ إِلَيْكُمْ مَعْرُوْفًا فَكَافِئُوهُ، فَإِنْ لَمْ تَجِدُوا مَا تَكَافِئُوْنَهُ فَادْعُوْا لَهُ حَتَّى تَرَوْا أَنَّكُمْ قَدْ كَافَأْتُمُوْهُ
“Barangsiapa yang berbuat baik terhadap kalian, maka hendaklah kalian membalasnya. Bila kalian tidak memperoleh sesuatu untuk membalasnya, maka hendaklah doakan dia hingga kalian melihat bahwa kalian telah membalasnya.”
HR. Abu Daud, no.5109, An-Nasa’i, no. 2567 dan Ahmad, no. 5365
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam menuntunkan adab mulia dalam membalas kebaikan seseorang yang telah berbuat baik kepada diri kita.
Berilah balasan yang terbaik. Balasan yang laik dan patut. Bila tidak didapati sesuatu untuk membalas kebaikannya, maka doakanlah dengan doa yang mengandung kebaikan untuknya.
Sungguh, Islam merupakan agama yang peduli dan penuh perhatian. Islam sangat menekankan adab mulia kala berinteraksi dengan sesama.
Ya, Allah, ya Rabb kami, hiasilah diri kami dengan akhlak mulia, akhlak para nabi dan rasul-Mu.
Telegram BIS: https://t.me/ilmusyar1
* Grup Whatsapp* :https://bit.ly/grupbis
Silakan disebar Artikel ini dengan tidak menambah atau mengurangi isi tulisan dan yang berkaitan dengannya
┅┅══❃ ✿❃══┅┅ ✿❃══┅┅
Leave a Reply