Empat Ciri Wanita Bernilai Tinggi Dalam Pandangan Islam

Empat Ciri Wanita Bernilai Tinggi Dalam Pandangan Islam

5 days yang lalu
Empat Ciri Wanita Bernilai Tinggi Dalam Pandangan Islam

Empat Ciri Wanita Bernilai Tinggi Dalam Pandangan Islam

Pertanyaan: Assalamu’alaikum ustadz, ‘afwan izin bertanya. Yang dimaksud wanita muslimah ber value tinggi itu bagaimana ya ustadz? Saya minder dengan keluarga calon suami yang background keluarga nya sangat berbeda dengan saya, saya ingin belajar menjadi wanita yang ber value tinggi agar bisa menyeimbangkan suami dan berbaur di keluarga nya nanti, syukron ustadz


Jawaban: 

وعليكم السلام ورحمة الله وبركاته 

بسم الله، الحمد لله والصلاة والسلام على رسول الله أما بعد

Dalam pandangan Islam, “value” atau nilai seorang wanita bukan ditentukan dari fisik, kekayaan, keturunan, atau status sosial. Tapi dari agama, akhlak, adab, dan kontribusinya dalam kebaikan.

  1. Kuat Agamanya

Wanita yang menjaga agama, shalatnya terjaga, menutup aurat, dan menjaga kehormatan, itu adalah wanita bernilai tinggi.

وَلَأَمَةٌ مُّؤْمِنَةٌ خَيْرٌ مِّن مُّشْرِكَةٍ وَلَوْ أَعْجَبَتْكُمْ

“Dan sesungguhnya seorang budak perempuan yang beriman lebih baik dari seorang musyrik perempuan walaupun dia menarik hatimu.” (QS. Al Baqarah: 221)

عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ: قَالَ رَسُولُ ٱللَّهِ ﷺ تُنْكَحُ ٱلْمَرْأَةُ لِأَرْبَعٍ: لِمَالِهَا، وَلِحَسَبِهَا، وَلِجَمَالِهَا، وَلِدِينِهَا، فَٱظْفَرْ بِذَاتِ ٱلدِّينِ تَرِبَتْ يَدَاكَ

“Wanita dinikahi karena empat hal: karena hartanya, keturunannya, kecantikannya, dan karena agamanya. Maka pilihlah yang kuat agamanya, niscaya engkau beruntung.” (HR. al-Bukhārī no. 5090, Muslim no. 1466)



  1. Indah Akhlaknya Dan Lembut Sikapnya

Wanita yang baik akhlaknya akan membawa ketenangan dalam rumah tangga, bukan memperumit keadaan.

قَالَ رَسُولُ ٱللَّهِ ﷺ أَلَا أُخْبِرُكُمْ بِنِسَائِكُم مِّنْ أَهْلِ ٱلْجَنَّةِ؟ ٱلْوَدُودُ، ٱلْوَلُودُ، ٱلْعَئُودُ عَلَى زَوْجِهَا، ٱلَّتِي إِذَا ظَلَمَتْ أَوْ ظُلِمَتْ، قَالَتْ: هَذِهِ يَدِي فِي يَدِكَ، لَا أَكْتَحِلُ بِغَمْضٍ حَتَّى تَرْضَى

“Maukah kalian aku beritahu tentang wanita ahli surga? (Yaitu) wanita yang penuh kasih, banyak anak, dan selalu kembali kepada suaminya. Jika ia berbuat salah atau suaminya yang bersalah, ia berkata: ‘Tanganku di tanganmu, aku tidak akan tidur sebelum engkau ridha.’” (HR. at-Thabrani no.1743) dengan sanad yang lemah tapi hadis ini dimasukan di silsilah hadits shahih oleh al-Albani.

  1. Cerdas, Dewasa, Dan Bijak

Bukan hanya pintar secara akademik, tapi dewasa dalam menyikapi masalah, tidak mudah baper, dan tahu bagaimana menjadi penolong suaminya dalam urusan dunia dan akhiratnya.

فَٱلصَّـٰلِحَـٰتُ قَـٰنِتَـٰتٌ حَـٰفِظَـٰتٌۭ لِلْغَيْبِ بِمَا حَفِظَ ٱللَّهُ

“Wanita-wanita yang shalehah adalah yang taat kepada Allah dan menjaga diri di kala suami tidak ada karena Allah telah menjaganya.” (QS. AN-Nisa’: 34)

  1. Tidak Membebani, Justru Menguatkan

Wanita ber value tinggi adalah penenang bagi suaminya, bukan sumber kegelisahan. Ia tidak merendahkan diri karena latar belakangnya, justru memperbaiki diri agar bisa menjadi partner yang terbaik. Maka nya sampai Rasulullah shallallahu alaihi wasallam menyebutkan wanita shalihah adalah perhiasan yang terbaik di dunia ini

قَالَ رَسُولُ اللهِ ﷺ الدُّنْيَا مَتَاعٌ، وَخَيْرُ مَتَاعِهَا ٱلْمَرْأَةُ ٱلصَّالِحَةُ

“Dunia itu perhiasan, dan sebaik-baik perhiasan dunia adalah wanita yang shalehah.” (HR. Muslim no. 1467)

Cara Menjadi Wanita Ber Value (bernilai) Tinggi:

  1. Bangun hubungan kuat dengan Allah, Semakin anti dekat kepada Allah, semakin mulia nilai anti, wahai muslimah.

إِنَّ أَكْرَمَكُمْ عِندَ ٱللَّهِ أَتْقَىٰكُمْ

“Sesungguhnya yang paling mulia di sisi Allah adalah yang paling bertakwa.” (QS. Al-Hujurat: 13)

  1. Terus belajar ilmu agama dan adab, Belajar ilmu agama menjadikanmu lebih bijak dan mantap dalam menjalani peran sebagai istri dan menantu.
  2. Bangun rasa percaya diri dari amal dan adab, bukan status, Kamu tidak harus punya latar belakang yang sama, tapi kamu bisa jadi istri yang luar biasa jika terus memperbaiki diri.
  3. Fokus pada peran sebagai pendamping suami, bukan sekadar “menyenangkan” mertua

Jadilah istri yang diridhoi suami, maka Allah akan mencukupkan urusan mu yang lain.

قَالَ رَسُولُ اللَّهِ ﷺ إِذَا صَلَّتِ ٱلْمَرْأَةُ خَمْسَهَا، وَصَامَتْ شَهْرَهَا، وَحَفِظَتْ فَرْجَهَا، وَأَطَاعَتْ زَوْجَهَا، قِيلَ لَهَا: ٱدْخُلِي ٱلْجَنَّةَ مِنْ أَيِّ أَبْوَابِ ٱلْجَنَّةِ شِئْتِ

“Jika seorang wanita menjaga shalat lima waktunya, puasa Ramadhan, menjaga kehormatannya, dan taat kepada suaminya, maka dikatakan kepadanya: ‘Masuklah ke surga dari pintu mana saja yang kamu kehendaki.’” (HR. Ahmad no: 1661)

Semoga Allah mudahkan urusan anti dan selalu memberkahinya.

Wallohu a’lam wa baarokallohufikum

Source link

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Secret Link