╔══❖•ೋ°° ೋ•❖══╗

*SBUM*
*Sobat Bertanya*
*Ustadz Menjawab*

╚══❖•ೋ°° ೋ•❖══╝

*NO : 0⃣4⃣7⃣*

*Dirangkum oleh Grup Islam Sunnah | GiS*
https://grupislamsunnah.com

*Kumpulan Soal Jawab SBUM*
*Silakan Klik :* https://t.me/GiS_soaljawab

═══════ ° ೋ• ═══════

*CARA MENGHADAPI ADIK IPAR YANG*
*BERGAUL DENGAN BUKAN MAHRAM*

*Pertanyaan*
Nama : Dini mardiani
Angkatan : 01
Grup : 050
Domisili : –

بسم الله الرحمن الرحيم

السلام عليكم ورحمة الله وبركاته

Afwan, Ustadz ana mau bertanya bagaimana cara untuk menghadapi dan menasihati adik ipar ana.
Anak muda zaman sekarang, sudah berani-berani bareng sama laki-laki yang bukan mahramnya, di dalam rumah sendirian dan orang tuanya sudah tidak ada.
Bapaknya, dan ibunya masih ada tapi tidak 1 rumah dengannya, karena adik ipar ana sendirian mengontrak, mungkin ini sudah kewajiban suami ana, apakah harus menghukumnya atau bagaimana ustadz?

Mohon penjelasannya.

جزاكم الله خيرا وبارك الله فيكم

*Jawaban*

وعليكم السلام ورحمة اللّه وبركاته

بسم الله

Pertanyaan yang sangat bagus sekali dari Ukhti Dini Mardiani hafizhakillah (semoga Allah menjagamu).

Semoga Allah Ta’ala senantiasa memberikan taufiq dan hidayah-Nya kepada kita semuanya.

Cara menghadapi dan menasihati adik ipar Ukhti:

1. Bersabar dengan kesabaran yang indah.

2. Terus menasihati dengan cara yang paling baik dan tidak kasar.

3. Tampilkan akhlak dan perkataan yang lemah lembut.

4. Hindari dari sikap dan perkataan yang kasar serta mencaci maki.

5. Konsisten di dalam menasihati dan mengingatkan bahwa di dalam Islam, Allah dan Rasul-Nya telah mengharamkan seorang laki-laki dan perempuan berdua-berduaan tanpa didampingi oleh mahramnya terlebih lagi sampai pacaran dan yang paling parahnya sampai berzina. Wallahul musta’aan.

Sebagaimana Allah Ta’ala berfirman:

وَذَكِّرْ فَإِنَ الذِّكْرَى تَنْفَعُ الْمُؤْمِنِيْنَ

“Dan tetaplah memberi peringatan, karena sesungguhnya peringatan itu bermanfaat bagi orang-orang beriman”.
(QS. Adz-Dzaariyaat: 55).

Ingatkan juga firman Allah Ta’ala :

وَلاَ تَقْرَبُوا الزِّنىَ، آِنَّهُ كاَنَ فَحّشَةًوَسَاءَ سَبِيلاً

“Dan janganlah kamu mendekati zina, sesungguhnya zina itu adalah suatu perbuatan yang keji. Dan suatu jalan yang buruk”.
(QS. Al-Israa’: 32).

6. Hadiahkan buku-buku Islam yang bermanfaat, seperti: Jangan Dekati Zina!, Panduan Keluarga Sakinah keduanya karya Al-Fadhil Al-Ustadz Yazid bin Abdul Qadir Jawas hafizhahullah dan lainnya.

7. Hadiahkan radio kecil khusus untuk mendengarkan, menyimak dan memahami radio Rodja 756 AM misalnya. Dan lain-lain masih banyak lagi.

8. Arahkan untuk membuka & menonton siaran-siaran dakwah di media sosial seperti Yufid, rumaysha dan lain-lain banyak sekali.

9. Ajak adik ipar Ukhti dan keluarga ke majelis-majelis ilmu kepada para ustadz yang berpegang teguh dan mengajak kepada Al-Qur’an dan As-Sunnah menurut pemahaman Salafush Shalih.

10. Nasihati si laki-lakinya juga seperti Ukhti dan suami menasihati adik ipar perempuan tersebut. Bahkan tegaskan juga dengan baik dan lembut kepada laki-laki tersebut kalau dia benar-benar cinta dan yakin dengan calon pasangannya itu, maka dia harus bersungguh-sungguh dan mempersiapkan segala sesuatunya untuk segera menikah kepada adik ipar Ukhti. Yang terpenting juga ditegaskan agar dia tidak datang lagi ke kontrakan adik ipar Ukhti, kecuali datang untuk melamar adik ipar Ukhti dan segera menikahinya.

11. Memohon dengan sangat agar si owner kontrakan tersebut membuat peraturan yang tegas & tertulis, seperti: “Dilarang Menerima Tamu Pria, Kecuali Keluarga Atau Mahram & Jika Melanggar Akan Dikenakan Sangsi/ Denda…!!!”.

12. Carikan adik ipar Ukhti tersebut teman-teman wanita yang shalihah. Sehingga membentuk akhlak dan kepribadiannya menjadi lebih baik.

Wallahu a’lam. Wallahul muwaffiq.

Referensi:

1. Bersama Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wa Sallam Mendidik Generasi Idaman, Dr. Fadhl Ilahi, Pustaka Imam Asy-syafi’i.