بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ
Rasulullah shallallahu’alaihi wa sallam bersabda,
أَحَبُّ الأَعْمَالِ إِلَى اللَّهِ تَعَالَى سُرُورٌ تُدْخِلُهُ عَلَى مُسْلِمٍ, أَوْ تَكَشِفُ عَنْهُ كُرْبَةً, أَوْ تَطْرُدُ عَنْهُ جُوعًا, أَوْ تَقْضِي عَنْهُ دَيْنًا
“Amalan yang paling dicintai Allah ta’ala adalah engkau menyenangkan seorang muslim, atau engkau mengatasi kesulitannya, atau engkau menghilangkan laparnya, atau engkau membayarkan hutangnya.” [HR. Abusy Syaikh dalam Ats-Tsawaab dari Ibnu Umar radhiyallahu’anhuma, Shahihut Targhib: 955]
Menghilangkan kesusahan seekor anjing saja, menjadi sebab seorang pelacur diberi hidayah untuk bertaubat kemudian mendapat ampunan Allah ta’ala, sebagaimana disebutkan dalam hadits yang shahih, terlebih lagi menghilangkan kesusahan orang yang beriman.
Dan apabila menghilangkan kesusahan orang beriman di dunia keutamaannya sangat besar, maka menghilangkan kesusahannya di akhirat tentu lebih besar lagi, yaitu dengan mengajarkan tauhid dan sunnah kepadanya, serta melarangnya dari melakukan syirik dan bid’ah.
Asy-Syaikh Al-‘Allamah Prof. Dr. Shalih bin Fauzan Al-Fauzan hafizhahullah pernah berkata dalam salah satu ceramah beliau,
إذا كان الله غفر للمراة البغي لما سقت الكلب الماء وهو يلهث وفي أمس الحاجة إليه فكيف بمن يسقي الناس التوحيد وهم في أمس الحاجة إليه
“Jika Allah mengampuni seorang wanita pelacur karena ia memberi minum seekor anjing yang kehausan dan sangat butuh minum, bagaimana dengan orang yang memberi minum (mengajarkan) tauhid kepada manusia dalam keadaan mereka sangat membutuhkannya.”
Sumber: https://www.facebook.com/1661721914060613/posts/2840664429499683/
Telegram BIS: https://t.me/ilmusyar1
* Grup Whatsapp* :https://bit.ly/grupbis
Silakan disebar Artikel ini dengan tidak menambah atau mengurangi isi tulisan dan yang berkaitan dengannya
┅┅══❃ ✿❃══┅┅ ✿❃══┅┅
Leave a Reply