Siapa Yang Merusak – Ustadz DR Syafiq Riza Basalamah MA
Siapa Yang Merusak – Ustadz DR Syafiq Riza Basalamah MA
Comments
15 responses to “Siapa Yang Merusak – Ustadz DR Syafiq Riza Basalamah MA”
-
Assalammualaikum Ustadz Syafiq, dan tim nya semoga kita selalu dlm lindungan Allah Shubhana Wataalla, Aamiin.
-
Subhanallah betul ustadz. Janganlah ngomongin para koruptor di kursi sana. Berkacalah pada diri sendiri. Pemimpin adalah cerminan rakyatnya.
-
Maasya Alloh seharusnya ustad harus seperti ini untuk menyadarkan saudara saudara kita,jangan selalu bilang bahwa kita baik baik saja,sampai hal yg terkecil dalam berbuat kemasiatan pada dirinya dan juga merusak orang lain.
❤😢 -
Maaf Admin. Pekanbaru provinsi Riau, bukan Kepulauan Riau
-
Bengkulu hadir ustadz
Barakallah Fiik
Semoga semua di beri hidayah dan menjalan kan secara kafah -
Betul banget ustadz dr diri kt dulu sebagai or muslim masing" memperbaiki keluarganya baru keluar insyaa Allah jadi berkah negara ini klu semua menyadari dn contoh dr Russullilah.
-
Assalamualaikum admin ceramah 'pelangi yang ternoda' di hapus ya atau di banned?
-
Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarokatuh..
-
Assalamu'alaikum . Alhamdulillah . Ustadz Syafiq Riza Basalamah ke Pekanbaru . Semoga Ustadz dan rombongan diberkahi ALLAH swt .
-
Barakallahu fiik Ustadz… paling seneng menyimak kajian ustadz saat khutbah Jum'at, sangat semangat, semoga Ustadz selalu diberikan kesehatan oleh Allah, Aamiin
-
Jazakallahu khoiron wa baarakallahu fiik Ustadz
-
Baarakallahu fiik.
Masyaa Allah, Astagfirullah… betul ustadz apa yg ustadz sampaikan semua sudah terjadi di Negri kita ini.semoga kita semua Allah karuniakan hidayah ilmu dan Taufik. -
Di mulai dari diri sendiri dan kluarga, tidak merusak hutan, tidak buang sampah sembarangan, tidak bakar sampah, memilah sampah, tidak boros, selalu berbagi dengan yang kekurangan.
-
”Wahai sekalian kaum Muhajirin, ada lima hal yang jika kalian terjatuh ke dalamnya –dan aku berlindung kepada Allah supaya kalian tidak menjumpainya- (1)Tidaklah nampak zina di suatu kaum, sehingga dilakukan secara terang-terangan kecuali akan tersebar di tengah-tengah mereka tha’un (wabah) dan penyakit-penyakit yang tidak pernah menjangkiti generasi sebelumnya, (2)Tidaklah mereka mengurangi takaran dan timbangan kecuali akan ditimpa paceklik, susahnya penghidupan dan kezaliman penguasa atas mereka. (3) Tidaklah mereka menahan zakat (tidak membayarnya) kecuali hujan dari langit akan ditahan dari mereka (hujan tidak turun), dan sekiranya bukan karena hewan-hewan, niscaya manusia tidak akan diberi hujan. (4)Tidaklah mereka melanggar perjanjian mereka dengan Allah dan Rasul-Nya, kecuali Allah akan menjadikan musuh mereka (dari kalangan selain mereka; orang kafir) berkuasa atas mereka, lalu musuh tersebut mengambil sebagian apa yang mereka miliki(5) Dan selama pemimpin-pemimpin mereka (kaum muslimin) tidak berhukum dengan Kitabullah (al-Qur’an) dan mengambil yang terbaik dari apa-apa yang diturunkan oleh Allah (syariat Islam), melainkan Allah akan menjadikan permusuhan di antara mereka.” (HR. Ibnu Majah dan Al-Hakim dengan sanad shahih)."
-
جزاكم اللّه خيرا و بارك اللّه فيكم Ustadz dan team
Leave a Reply